Pesona Karpet Hijau Yang Tak Diketahui, Jangan Ragu Beli !

Dalam urusan karpet, tiap orang memiliki selera yang berbeda-beda. Tak jarang hal itu disebabkan karena kebutuhan yang tak sama.

Contohnya, karpet untuk tempat umum seperti masjid, Gedung perkantoran, dan lain lain tak punya banyak pilihan. Antara lain warna merah, hijau, biru

Namun karpet untuk ruangan pribadi seperti rumah, ruang kantor pribadi, memiliki warna lebih beragam sesuai selera. Contohnya ungu, kuning, putih, hitam, coklat dan lain-lain.

Tiap karpet pastinya punya pesona tersendiri dihati masyarakat.

Dalam artikel kali ini kita akan membahas mengenai pesona karpet hijau yang mungkin belum banyak diketahui orang-orang

Apa saja itu? Simak artikel dibawah ini ya

Karpet Berdasarkan Warna

Warna adalah salah satu elemen yang paling penting dalam suatu benda dalam menyampaikan pesan secara psikologis kepada orang-orang yang melihat atau memakainya.

Dalam hal karpet, pemilihan warna menentukan kesan dan suasana yang muncul dalam ruangan yang dipasangi karpet.

Saking pentingnya elemen warna itu, tak sedikit orang yang memang sengaja menggunakan warna karpet untuk kebutuhan tertentu.

Misalnya mempercantik ruangan.

Ada trik khusus dalam menentukan warna karpet yang tepat untuk kebutuhan anda

Dalam hal ini kita akan membedakannya menjadi dua macam yakni warna terang dan warna gelap.

Sebab kita akan berfokus pada perbedaan makna dari dua garis besar warna tersebut.

Terang

Jika kita berbicara warna yang terang, maka anda pasti mencontohkan warna putih, kuning, biru muda, merah, pink dan lain sebagainya.

Warna terang/ cerah memang secara langsung memberikan energi ceria dan semangat bagi siapapun yang melihatnya.

Karpet warna terang/cerah sangat tepat dipasang diruangan yang gelap untuk membuatnya terlihat lebih luas.

Bisa juga berfungsi untuk meluaskan ruangan yang terlihat sempit.

Warna lantai yang sudah gelap juga sebaiknya dipasangi karpet berwarna cerah untuk menyeimbangkan warnanya.

Warna-warna terang ini juga baik untuk memunculkan kesan ruangan yang hangat dan penuh kekeluargaan dibanding karpet berwarna gelap

Gelap

Warna gelap seperti hitam, abu-abu, coklat, biru tua (navy), hijau tua (army) dan sebagainya juga menjadi salah satu favorit kebanyakan orang.

Kelebihan dari warna gelap ini tentu saja adalah ketahanannya terhadap noda/kotor.

Ketika karpet berwarna gelap terkena kotoran, warnanya tidak akan terlalu terlihat dan menganggu pemandangan.

Sebaliknya, resiko karpet berwarna cerah adalah ketika kotor orang akan langsung melihatnya. Sehingga benar-benar harus dijaga kebersihannya.

Sementara karpet termasuk salah satu perlengkapan rumah tangga yang tidak bisa dicuci terlalu sering untuk mencegah serat bahan cepat rusak.

Namun hal itu tak perlu lagi risaukan, karena dengan memilih karpet berwarna gelap, anda bisa menutupi noda yang melekat dikarpet tanpa harus dicuci.

Maka dari itu, karpet berwarna gelap tepat dipasang di area yang sering dilalui banyak orang.

Akan tetapi, karpet gelap sebaiknya tidak dipasang di tempat yang cederung kurang pencahayaan. Karena itu hanya akan membuat ruangan lebih terkesan gelap dan sempit.

Apabila lantai sudah berwarna terang dan cerah, ada baiknya memasang karpet berwarna gelap untuk menyeimbangkannya

Dengan begitu karpet akan membuat ruangan tampak lebih elegan

Tips Pilih Warna

Secara lebih detail, sebenarnya ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat memilih warna karpet. Sebab seperti yang telah disinggung diatas, warna memiliki peran yang sangat penting dalam menyampaikan kesan dan pesan visual kepada siapa saja.

Maka dari itu, kali ini kita akan berbagi sedikit tips dalam memilih warna karpet, apa saja sih yang harusnya jadi pertimbangan supaya pemilihan warnanya lebih tepat?

Ukuran ruangan

Apabila anda sadar bahwa ruangan yang ingin dipasangi karpet adalah ruangan yang cukup sempit, sebaiknya jangan membuatnya terlihat lebih sesak dengan karpet yang penuh motif berwarna-warni. Sebaiknhya pilih satu warna saja yang terang untuk memberi kesan ruangan lebih luas.

Hal ini juga berlaku apabila rumah anda memang memiliki design rumah minimalis. Sebaiknya gunakan warna yang cerah dan menarik akan tetapi minim corak/motif.

Karpet tersebut akan sinkron dengan desain minimalis pada ruangan dan justru bisa menimbulkan kesan elegan.

Sebaliknya, jika ruangan yang ingin dipasangi karpet berukuran luas, anda memiliki lebih banyak kebebasan dalam memilih karpet.

Karena hampir semua karpet bisa dipasang diruangan yang luas. Baik yang polos atau bermotif.

Sebaiknya dalam hal ini  anda memperhatikan juga jumlah perabot/ furniture yang ada.

Jika dirasa sudah banyak, pilih karpet polos supaya tidak membuat ruangan terasa sesak dengan aneka motif karpet warna-warni.

Sebaiknya pilih satu warna saja apabila memang sudah banyak item/ aksesoris dalam ruangan.

Anda harus tegas dalam memilih mana yang jadi focal point dalam ruangan tersebut.

Apabila ruangan terasa kosong dan minim furniture, sangat tepat sekali anda memasang karpet dengan kombinasi tiga warna atau lebih yang bermotif untuk menjadikannya sebagai focal point dalam ruangan.

Warna dominan

Biasanya saat membangun sebuah rumah anda telah menentukan konsep rumah tersebut bukan? Ada yang membuatnya tampak minimalis dan modern dengan perpaduan warna hitam, putih atau abu-abu agar terlihat elegan.

Adapula yang punya konsep alam dengan memanfaatkan warna-warna natural dari alam seperti coklat dan hijau agar terasa sejuk.

Selain itu masih ada banyak konsep lain yang tak perlu disebutkan satu persatu.

Pada intinya, konsep tersebut mempengaruhi anda dalam pemilihan warna berbagai furniture.

Mulai dari warna cat, sofa, meja, gorden, karpet dan lain sebagainya.

Contohnya ruangan berkonsep alam, orang-orang akan berfikir untuk memasang karpet hijau atau karpet coklat agar menambah kesan sejuk.

Artinya, anda perlu mempertimbangkan warna-warna dominan apa saja yang sudah ada pada ruangan tersebut.

Beruntung jika ruangan masih kosong dan belum banyak furniture, anda bisa memilih banyak karpet.

Namun jika sudah terlanjur ada sofa, meja, perabot-perabot lain, maka anda harus melihat apa warna paling dominan disana.

Jangan memaksakan tampi berbeda sehingga membuat ruangan terlalu ramai dan sesak.

Ada baiknya anda menyamakan warna karpet dengan salah satu warna dominan tersebut. Sebab karpet termasuk barang yang cukup besar dan menonjol.

Pastinya keberadaanya akan membawa banyak perubahan dalam sebuah ruangan tanpa anda sadari.

 

Fungsi ruangan

Setiap ruangang dalam rumah atau tempat-tempat umum lain pasti memiliki fungsi yang berbeda-beda.

Contohnya ruangna dirumah, ada kamar tidur untuk tidur dan istirahat, ruang tamu untuk menerima tamu, ruang keluarga untuk kumpul keluarga, ruang mandi untuk mandi, dapur untuk memasak, dan seterusnya.

Masing-masing ruang punya fungsi yang berbeda.

Hal itu terkadang membuat konsep ruangannya pun tak sama. Artinnya, dalam memilih warna karpet pun juga bisa dibedakan berdasarkan fungsi ruangannya

Ruangan yang  berfungsi untuk tidur dan istirahat sebaiknya memilih karpet yang warnanya lembut dan nyaman.

Sedangkan ruang tamu atau ruang bermain anak bisa dikreasikan dengan berbagai warna menarik yang membuat ruangan jadi lebih hidup dan ceria.

 

Makna Karpet Hijau

Karpet hijau adalah salah satu warna karpet yang menjadi favorit banyak orang selain karpet merah.

Banyak rumah pribadi, instansi atau tempat umum hingga tempat ibadah (masjid) yang memilih warna hijau untuk menutupi permukaan lantai.

Warna hijau merupakan representasi dari warna alam. Warna ini juga dikenal sebagai warna yang harmonis, identic dengan keseimbangan, segar dan damai

Warna hijau juga banyak dipercaya mampu meredakan stress hingga memberikan relaksasi bagi siapapun yang melihatnya.

Itulah kenapa banyak yang memasang karpet hijau di masjid yang merupakan tempat ibadah umat muslim.

Sebab diharapkan karpet hijau secara psikologi membantu jamaah beribadah dengan tenang dan khusyu’.

Sedangkan dirumah, karpet hijau bisa membuat suasana terasa segar dan sejuk.