9 Karpet Turki untuk Masjid Wisata Religi di Indonesia


9 Karpet Turki untuk Masjid Wisata Religi di Indonesia

Karpet turki untuk masjid – Jalan-jalan dan berkunjung ke tempat wisata adalah salah satu cara seseorang menikmati hidup. Ada banyak sekali manfaat berwisata.

Mulai dari menyegarkan pikiran, menambah wawasan, meningkatkan devisa negara, meningkatkan kreativitas dan masih banyak lagi.

Apalagi pilihan tempat wisata ada banyak macamnya yang bisa disesuaikan dengan kemampuan finansial dan juga kebutuhan.

Tapi, selain wisata untuk senang-senang, tak ada salahnya jika sesekali berwisata diselingi tujuan untuk mendekatkan diri kepada tuhan.

Bagaimana caranya?

Caranya adalah berkunjung ke tempat wisata religi seperti masjid.

Di Indonesia yang mayoritas penduduk muslim, tentu ada banyak pilihan wisata religi yang tersebar di berbagai daerah. Mulai dari kota besar hingga daerah terpencil.

Artikel kali ini akan membagi info rekomendasi wisata religi masjid di Indonesia yang pasti bikin kalian terpesona, simak terus,ya!

1.      Wisata Religi di Masjid Istiqlal (Jakarta)

The Grand Istiqlal Mosque - Indonesia Travel

Siapa yang tidak tahu Masjid Istiqlal?

Hampir semua orang di Indonesia pasti tahu masjid nasional ini.

Setiap tahun terutama moment lebaran nama masjid Istiqlal selalu disebut sebagai masjid yang dijadikan tempat tempat melaksanakan ibadah sholat idul fitri oleh presiden/ wakil presiden.

Namun lebih dari itu, Masjid Istiqlal adalah masjid terbesar se Asia Tenggara dan bisa menampug lebih dari 20.000 jamaah didalamnya.

Salah satu hal paling menarik dari masjid ini selain daya tampungnya yang setara dengna Gedung olahraga bung karno, juga arsitektur yang megah.

Namun tak hanya megah saja, arsitektur masjid istiqlal juga penuh dengan makna yang menyatukan antara agama dan negara Indonesia. Sebab sejak awal masjid istiqlal ini memang digunakan sebagai masjid nasional.

Contoh terdapat pada kubah yang ukuran diameternya 45 m (tahun kemerdekaan), lantainya ada 5 tingkat (Pancasila, rukun islam).

Masjid ini juga dijadikan bukti toleransi beragama dimana masjid dibangun berseberangan dengan gereja katedral.

2. Wisata Religi di Masjid Ramlie Musofa (Jakarta)

Yuk, Wisata Religi ke Masjid Ramlie Musofa! - deCODE

karpet turki untuk masjid- Wisata religi Jakarta yang bisa kamu kunjungi adalah Masjid Ramlie Musofa. Masjid ini berlokasi di Jalan Danau Sunter Selatan 1 blok 1 10 nomor 12 C 14 A, Jakarta Utara.

Masjid ini mulai dibangun oleh Ramli Rasidin pada tahun 2011-2016. Pembangunan masjid yang memiliki luas sekitar 2.000 meter persegi ini mendatangkan bahan bangunan untuk mimbar berupa marmer dari Turki dan Italia, juga mendatangkan ornamen ukiran khusus dari Pulau Jawa.

Secara visual, masjid ini tampak mewah menyerupai bangunan taj mahal India.

Namun jika terus menelusuri lebih kedalam, anda akan menemukan berbagai ornamen dan nuansa perbaduan dari budaya arab, melayu, india dan china.

Awal mula pembangunan masjid ini disebabkan oleh rasa cinta dan syukur dari keluarga H. Ramli Rasidin kepada Allah swt, Islam dan kepada keluarganya.

Seperti Taj Mahal yang dibangun oleh seorang raja sebagai wujud cintanya kepada istri.

Saat anda berkunjung ke masjid Ramlie Mustofa, anda akan langsung melihat ukiran indah di bagian pintu masuk.

Ukiran tersebut adalah surat Al-Fatihah yang diukir dalam tiga Bahasa yakni Bahasa Arab, Bahasa Indonesia, serta Bahasa Mandarin.

Anda juga akan melihat ukiran kaligrafi yang berisi cerita tentang hari kiamat, hari pembalasan dan beberapa doa-doa dalam islam.

Sebab kepopuleran masjid Ramlie Mustofa tak hanya di Indonesia saja tapi juga mancanegara, terutama yang tertarik dengan islam, budaya Indonesia, arab, china dan india.

Masjid ini sering dikunjungi wisatawan asing terutama dari Tionghoa. Sejak pertama di bangun tahun 2011, masjid ini baru selesai pada Mei 2016

Selain itu, masjid ini adalah masjid yang pernah viral karena kemegahannya yang bak istana sultan. Letaknya juga sangat mendukung.

Yaitu disamping perumahan mewah dan elit di Kawasan Danau Sunter Raya Selatan, tanjung Priok Jakarta Utara.

 

3. Wisata Religi di Masjid Al Munada Baiturrahman (Jakarta)

Masjid unik ini dibangun oleh KH Abdurrahman Massum. Bangunannya mirip seperti perahu dan masjidnya dibangun bersamaan pada tahun 1962 silam. Bangunan berbentuk kapal tersebut terinspirasi oleh bahtera Nabi Nuh.

Meski disebut masjid perahu, sebenarnya bukan bangunan keseluruhan yang menyerupai perahu. Melainkan ada sebuah bangunan yang bentuknya sangat mirip perahu dan terletak di samping bangunan masjid.

Lebih tepatnya itu adalah bangunan berisi air yang digunakan untuk jamaah berwudhu.  Tak main-main, ukurannya bisa menampung 10 kran air.

Lokasi Masjid Perahu ini ada di Jl Casablanca No 38, Menteng Dalam, Jakarta Selatan. Diapit gedung pencakar langit, Masjid Perahu hanya bisa diakses menggunakan motor atau jalan kaki saja.

Masjid Perahu memiliki banyak keunikan, yakni ada Al Quran raksasa 2X1 meter, kayu gelondongan sebagai tiang, ukiran Al Quran kayu jati, koleksi batu giok, emas 3 kg di atap masjid dan ada batu di depan pintu yang tak diubah semenjak dulu.

4. Wisata Religi di Masjid Al Irsyad (Bandung)

Masjid Al-Irsyad,Wisata religi asik di masjid berarsitektur unik –  seputarkbb

Masjid yang berlokasi di Padalarang, Bandung Barat, Jawa Barat ini dibangun pada tahun 2009.

Keunikan dari masjid Al Irsyad adalah atapnya yang tidak memiliki kubah sebagaimana masjid biasanya.

Masjid ini dirancang arsitek ternama Indonesia, Ridwan Kamil yang kini menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat.

Selain tidak memiliki kubah, masjid modern ini memiliki bentuk mihrab yang unik.

Bagian mihrab memang dirancang dengan konsep ‘Keindahan Alam dan Kebesaran Allah’. Jadi bentuknya terbuka dan langsung menghadap pemandangan diluar masjid yakni gunung dan bukit yang asri.

5. Wisata Religi Masjid Kubah Emas (Depok)

 

Masjid Kubah Emas atau yang kadang disebut Masjid Dian Al Mahri didirikan oleh Dian Al Mahri.

Sesuai namanya, masjid ini memiliki kubah yang emas 22 karat.

Ditambah lagi bangunan masjid juga di desain dengan megah untuk menyamai kemewahan kubah dari bahan emas.

Tidak hanya satu, melainkan ada lima kubah berlapis emas yang melambangkan rukun islam. Selanjutnya juga dilengkapi dengan bangunan menara yang melambangkan rukun iman dalam islam.

Masjid ini dibangun diatas lahan seluas 70 hektar dan memiliki luas bangunan kurang lebih 8.000 meter persegi.

Tak hanya kubah emas dan bangunan yang megah, lokasi yang strategis juga membuat masjid ini sangat menarik dikunjungi oleh wisatawan.

6. Wisata Religi di Masjid Cheng Ho (Surabaya)

karpet turki untuk masjid- Berbeda dengan masjid masjid sebelumnya yang kental dengan nuansa timur tengah, ada salah satu tempat wisata religi masjid di jawa timur yang bernama Masjid Cheng Ho.

Masjid yang terkenal di Surabaya ini memiliki keunikan karena gaya bangunannya yang sangat khas China.

Ternyata masjid ini memang dibangun oleh tokoh masyarakt Tionghoa di Surabaya bersama pengurus Yayasan Haji Muhammad Cheng Ho Jawa timur.

Bentuk bangunan masjid menyerupai klenteng dengan maksud untuk menghormati sosok laksamana Cheng Ho yang telah membawa misi perdamaian sebagai seorang muslim yang taat beribadah.

 

Jadi, sebenarnya arsitekturnya juga terinspirasi dari Masjid Niu Jie di China.

Letaknya cukup strategis dikunjungi, yakni Masjid Cheng Ho Surabaya berada di pusat Kota Surabaya, tepatnya di Jalan Gading No. 2, Ketabang, Genteng, atau sekitar 1.000 meter sebelah utara Gedung Balaikota Surabaya.

7. Wisata Religi di Menara Masjid (Kudus)

Di jawa tengah, tepatnya di Kudus, ada sebuah masjid yang terkenal dan sering di kunjungi sebagai tempat ziarah.

Namanya adalah Menara Masjid yang berlokasi di Desa Kauman, Kudus, Jawa Tengah.

Masjid yang dibangun oleh Sultan Kudus ini begitu istimewa karena dibangun dengan batu yang dibawa langsug dari Baitul Maqdis Palestina sebagai batu pertama nya.

Masjid yang bernama menara masjid ini memang memiliki menara yang unik seperti bentuk candi bercorak Hindu.

Selain menara, ada bangunan lain yang bercorak hindu Majapahit yakni bangunan gapura dan  pancuran padasan yang biasa dipakai untuk berwudhu

 

Dibangun tahun 1549, membuat masjid ini termasuk salah satu yang tertua di Jawa.

8. Wisata Religi Masjid Agung Demak (Demak)

 

Selain di Kudus, Jawa Tengah juga memiliki masjid tua lainnya yang sudah ada sejak abad 15.

Masjid Agung Demak dibangun oleh Raden Patah bersamadengan para Walisongo.

Itu sebabnya masjid Agung Demak termasuk salah satu masjid tertua di Indonesia, tak hanya Jawa.

Arsitektur Masjid Agung Demak terbilang khas Indonesia disetiap bangunannya.

Lokasinya sangat strategis yakni di alun alaun Demak, tepatnya di Kampung Kauman kelurahan Bintoro, Demak Jawa Tengah.

Oleh karena itu masjid ini cukup ramai dikunjungi para wisatawan.

9. Wisata religi di Masjid Raya Sumatera Barat (Padang)

karpet turki untuk masjid– Berpindah ke Sumatera , ada Masjid Raya Sumatera Barat yang juga menjadi kebanggaan Kota Padang,

Masjid yang menjadi ikon kota Padang ini memang merupakan masjid terbesar dan termegah.

Masjid Raya Sumatera Barat ini memiliki bangunan utama tiga lantai dengan luas sekitar 40.343 meter persegi dan dapat menampung 20.000 jamaah.

Uniknya, masjid ini dirancang tahan gempat 10 skala ritcher dan juga dijadikan pos evakuasi apabila terjadi tsunami di Padang.